Weekend Poetry: Orang-orang Pembenci Diri Sendiri
Malukah dirimu karena kau
Tidak seperti dia?
Mengapa malumu menjadi benci?
Benci kepada diri sendiri
Apakah karena kamu gagal seperti dirinya?
Kebencianmu terhadapmu telah jadi hujatan
Pisau kebencianmu telah menikam martabat manusia
Duri hati kebencianmu menjadi hasut
Karena itulah engkau berkali-kali ke jalan
Menyuarakan kebencian
Mengajak orang lain ikut meluapkan kebencian
Itulah mengapa engkau memintanya turun
Tahta sebelum berakhir
Karena malumu sudah tak terbendungkan lagi
Siapa yang kau benci adalah simbol negara
Jika kau membencinya kau juga telah benci negara
Apa yang ada dalam hatimu hanya duri?
Apa yang ada dalam pikiranmu hanya racun?
Beruntunglah orang yang kalian benci berjamaah
Mungkin saja kelak jauh di depanmu
Ia terdepan berjalan kaki menuju surga
Malang, 1 April 2022
Posting Komentar untuk "Weekend Poetry: Orang-orang Pembenci Diri Sendiri"