Heboh Suara Azan dan TOA Speaker Masih Berlanjut
Sepertinya memang ada kelompok yang suka menggoreng isu
agama menjadi jalan untuk mengorbit dan melaju ke kursi politik. Heboh Suara Azan
dan TOA speaker Masih Berlanjut, setiap hari tanpa henti. Sebelum melanjutkan baca
juga:
Loh Masih Berkibar Bendera Itu di NKRI?
SE 05 Mengatur Volume Pengeras Suara Masjid dan Musala
Soal Berisik atau Bising pun Diatur oleh Negara
Sumber gambar|: Kata Logika |
Cocokpedia mengamati berbagai berita Heboh Suara Azan
dan TOA yang terus digoreng justru oleh orang-orang yang berpendidikan dan status
keagamaannya tidak diragukan. Sepertinya bukan pada masalah Surat Edaran (SE)
05 yang mengatur tentang volume dan penggunaan pengeras suara atau pelantang suara di
masjid dan musala. Ini lebih dari itu tentang syahwat berkuasa seseorang atau
sekelompok orang dengan menjadikan agama sebagai tunggangan dan dagangan
politik.
Kehebohan yang terjadi bukan tentang Gus Yaqut atau tentang
Bapak Jokowi, tapi tentang kebencian dan sakit hati dari orang-orang yang dendam
karena kalah dalam percaturan politik. Ini tentang pundi pundi ajaib yang
membawa mereka pada surga dunia.
Teruskanlah mengadakan pertunjukan dagang agama sampai kau
puas atau sampai Tuhan sendiri yang menghentikan kalian. Teruskanlah sampai
lega tenggorokan kalian sampai perut kalian berlemak. Jangan ragu! Lanjutkan hiruk
pikuk tentang TOA dan azan.
Yang pasti kalian paham satu hal bahwa yang kalian lakukan
itu meresahkan masyarakat. Membuat rakyat cemas dan terganggu. Hiduplah sesuka
kalian. Makan dan tidurlah yang nyenyak setelah membuat keributan. Semoga kalian
selalu sehat dan panjang umur sehingga masyarakat makin dewasa dengan ulah
kalian.
Iblis pun sengaja Tuhan turunkan ke bumi membersamai manusia
untuk melatih fisik dan mental agar siap kembali pada kampung halaman asal
manusia. Begitu kura-kura!
Posting Komentar untuk "Heboh Suara Azan dan TOA Speaker Masih Berlanjut"