Tangis Sepi Tengah Malam Sunyi
Sebutir air mata menghimpun pilu
Bebutiran airnya menyimpan bandang kesumat
Semua nama disebut meneriaki tolong
Semua wajah dihadirkan
Mengiba
Tangan menggapai-gapai
Sambil menyeka air mata
Tangan mengulur dari lubang
Adakah mata sayu?
Oh, air mata menyumber mata kaki
Bibir ini kering napas ini dingin
Dadaku ingin dipeluk!!!
Pundakku ingin dirangkul
Engkau menontonku dengan tersenyum
Bayar sedihku bayar lelahku
bayar keluhku
bayar syukurku jika ada
bayar kebaikanku jika ada
bayar sandiwaraku
bayar waktu dan tenagaku
yang telah memanggung
mengikuti naskahmu
bayar, bayar, bayar!
Jangan tunggu kering air mataku
Aku ingin menbayar menggunungnya hutangku
Sumenep, 2 November 2021
Posting Komentar untuk "Tangis Sepi Tengah Malam Sunyi"