BENTROK
Oleh Moh. Rasul Mauludi
Kata bentrok dipastikan berakibat tidak nyaman. Bentrok itu sendiri
berbenturan, beradu, bertabrakan, dan terjadi hal kurang baik pada saat yang
bersamaan. Artinya tidak nyaman disebabkan harus ada yang dikalahkan salah satunya.
Kata bentrok sering terjadi dalam kehidupan manusia. Bentrok dalam
hal yang tidak baik adalah bentrok fisik. Dalam hal lainnya, yakni bentrok
waktu. Bentrok fisik dan bentrok waktu sama-sama memakan korban. Korban dari
bentrok fisik akan berhubungan dengan raga atau badan. Bisa lebam bisa pula
luka-luka dan sebagainya.
Bentrok fisik sering terjadi dalam bentuk gerombolan atau kelompok
yang dipicu dari gejolak personal. Antar warga, antar pemuda, antar pelajar,
antar sesama, antar kelompok, antar golongan dan seterusnya. Bentrok fisik
sering terjadi pada pelanggaran keamanan dan ketertiban umum.
Sementara korban dari bentrok waktu berhubungan dengan situasi dan
kondisi. Dalam hal bentrok waktu, lebih sering terjadi pada acara-acara
seremonial dan kegiatan sosial. Memilih waktu yang sangat penting atau urgen
dan mengalahkan yang tidak terlalu penting.
Seperti pejabat yang kelasnya pimpinan. Mau tidak mau akan banyak
undangan yang meminta dirinya hadir. Ketika, ada undangan yang bersamaan atau
bentrok baik hari dan jamnya, maka pastilah dipilih undangan yang sifatnya
penting. Undangan lainnya yang sifatnya rutinitas atau biasa saja ditinggalkan.
Bisa saja dengan solusi dihadiri semua dengan cara telat salah
satunya. Dengan begitupun, tetaplah yang sifatnya penting didahulukan. Bentrok
waktu memang tidak separah dibandingkan dengan bentrok fisik. Namun, bentrok
waktu menimbulkan kekecewaan bagi yang dijadikan korban.
Dari kedua bentrok di atas, masih ada bentrok yang juga berakibat
merugikan atau mengalahkan salah satunya. Adanya bentrok pasal dalam
undang-undang dan bentrok aturan dalam kebijakan serta bentrok program dalam organisasi.
Bentrok ini semacam tumpang tindih, tidak tertib, atau menyalahi obyek yang
menjadi sasaran. Sebelum yang satu direalisasikan, muncul lagi yang lain untuk
direalisasikan.
Akhirnya, memang tidak pernah nyaman kejadian bentrok itu. Namun,
memang sulit menghindari untuk tidak terjadi bentrokan. Sepertinya hidup ini
harus terjadi bentrokan dalam beberapa hal dan tidak dalam hal yang kurang
baik.
Lebih jauh lagi tentang bentrok, apakah ada yang namanya bentrok
hati!? Jawabannya hanyalah dua pilihan, yakni bisa saja ada dan bisa pula tidak
ada.
Waow...mantap
BalasHapuslebih mantap dikau bung
BalasHapus